Polsek Sanggau Ledo Bersama TNI dan Warga Amankan Pelaku Pencurian Mobil Toyota Avanza di Desa Bange

 

Petugas Polri dan TNI saat mengamankan pelaku perampasan mobil di dusun Kandasan Desa Bange Kecamatan Sanggau Ledo, Kamis (9/1/2025) sekitar pukul 10.30 WIB.SUARANUSANTARA/SK

Bengkayang, Kalbar (Suara Nusantara) – Kepolisian Sektor (Polsek) Sanggau Ledo, dengan dukungan TNI dan masyarakat setempat, berhasil menangkap pelaku tindak pidana pencurian dan perampasan satu unit mobil Toyota Avanza di Pencucian Mobil Transau, Dusun Kandasan, Desa Bange, Kecamatan Sanggau Ledo, pada Kamis (9/1/2025) sekitar pukul 10.30 WIB.

Kejadian bermula ketika Polsek Sanggau Ledo menerima laporan tentang tindak pidana pencurian atau perampasan mobil di lokasi pencucian mobil Transau. Mobil yang hilang adalah Toyota Avanza dengan nomor plat KB 1349 KL.

Kapolres Bengkayang AKBP Teguh Nugroho, melalui Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Bengkayang AKP Anuar Syarifudin, mengonfirmasi kejadian tersebut dan menjelaskan bahwa laporan polisi dengan nomor LP/B/1/I/2025/SPKT/Polsek Sanggau Ledo/Polres Bengkayang/Polda Kalimantan Barat telah diterima pada 9 Januari 2025.

Menurut penjelasan pihak kepolisian, pelaku yang bernama SH (41), datang ke pencucian mobil dan mengancam saksi menggunakan senjata tajam jenis pisau dan alat pembuka ban. Setelah itu, pelaku memasuki rumah dan mengambil kunci mobil, kemudian membawa kabur mobil tersebut ke arah Pasar Sanggau Ledo.

Pelaku yang diketahui berprofesi sebagai petani dan berasal dari Kecamatan Subah, Kabupaten Sambas, berhasil ditangkap. Pihak kepolisian mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain satu unit mobil Toyota Avanza, STNK atas nama Mustaan, pisau dapur, dan kunci pembuka ban.

Pelaku dikenakan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan, dengan kerugian yang diperkirakan mencapai Rp 90 juta. Pelaku telah diamankan dan saat ini sedang diperiksa bersama sejumlah saksi.

Kapolsek Sanggau Ledo menghimbau masyarakat Bengkayang untuk tetap tenang dan menjaga situasi agar tetap kondusif. "Kami meminta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap tindak kejahatan yang bisa terjadi secara tiba-tiba. Jika ada hal-hal yang mencurigakan, segera hubungi aparat keamanan terdekat," katanya.

Dengan cepatnya penanganan kasus ini, diharapkan warga dapat lebih tenang dan memberikan dukungan kepada aparat dalam menjaga keamanan lingkungan.[SK]