Pelaku, yang identitasnya masih belum diketahui, menggunakan senjata tajam yang diambil dari pondok korban untuk melancarkan aksinya.
Korban, yang akrab disapa Mama Riki, mengungkapkan bahwa sebelum penganiayaan terjadi, pelaku sempat bertamu ke pondoknya. Bahkan, korban dan keluarganya sempat memberikan makanan kepada pelaku.
“Setelah diberi makan, pelaku tiba-tiba menyerang saya menggunakan senjata tajam yang ia temukan di pondok,” ujar Mama Riki.
Beruntung, korban hanya mengalami luka ringan di bagian perut dan jarinya. Setelah melancarkan aksinya, pelaku langsung melarikan diri.
Kapolsek Sungai Laur, IPTU Niptah Alimudin, membenarkan insiden tersebut dan menyatakan pihaknya telah menerima laporan awal dari korban.
“Saat ini korban sedang dalam perjalanan menuju Polsek untuk membuat laporan resmi,” ujar IPTU Niptah saat dikonfirmasi pada Senin (30/12/2024) pagi.
Polisi kini tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas pelaku dan menangkapnya. “Kami sedang mengumpulkan informasi dan bukti-bukti terkait kasus ini,” tambahnya.
Kasus ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk tetap waspada, terutama bagi warga yang tinggal di wilayah terpencil atau bekerja di perkebunan. Aparat kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika melihat orang yang mencurigakan di lingkungan mereka.
Hingga berita ini diterbitkan, Polsek Sungai Laur masih terus mendalami kasus dan mencari keberadaan pelaku[SK]