Jalan longsor, askes menuju Desa Tirta Kencana terancam putus.SUARANUSANTARA/SK |
Banjir yang melanda memporak-porandakan banyak rumah, terutama yang berada di bantaran Sungai Sebalo di Kecamatan Bengkayang. Beberapa wilayah yang terdampak parah antara lain Jalan Swadaya, Jalan Belangko, Jalan Sulenco, dan komplek perumahan yang terletak di sepanjang Sungai Sebalo.
“Banjir ini sangat merusak. Banyak rumah yang terendam dan harta benda warga rusak. Kami merasa sangat terbantu dengan adanya bantuan yang disalurkan oleh berbagai pihak,” kata Bernad, Lurah Bumi Emas, Kecamatan Bengkayang, Kamis (30/1/2025).
Selain banjir, bencana longsor juga menjadi ancaman serius di RT 011/RW 006, Kelurahan Bumi Emas. Sebuah tanah longsor sepanjang lebih kurang 10 meter terjadi di jalan menuju Desa Tirta Kencana Tiga Desa, tepatnya sebelum Toapekong. Tanah longsor tersebut sudah mengenai badan jalan dan menimbulkan retakan yang cukup besar.
“Saat ini, kami khawatir longsor susulan dapat terjadi dan memperlebar retakan tanah, yang bisa memutus akses jalan utama. Kami menghimbau warga yang melintas di jalur ini untuk lebih berhati-hati,” ujar Bernad.
Sejumlah pihak telah memberikan bantuan untuk meringankan beban warga yang terdampak banjir. Bantuan berupa logistik, makanan, pakaian, serta alat kebersihan terus disalurkan untuk membantu para korban.
Dengan cuaca yang masih belum menentu, Pemkab Bengkayang bersama tim gabungan BPBD, TNI, Polri, dan relawan terus berupaya membantu evakuasi serta memastikan kebutuhan dasar warga dapat terpenuhi.
Warga juga diminta untuk selalu waspada terhadap potensi bencana susulan, terutama terkait longsor dan banjir yang mungkin kembali terjadi di wilayah tersebut.[SK]