Pontianak, Kalbar (Suara Nusantara) – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) perdana sukses dilaksanakan di SDN 29 dan SMPN 09 Pontianak pada Senin (20/1/2025). Para pelajar terlihat antusias menyambut program ini, yang bertujuan meningkatkan gizi siswa demi mencetak generasi sehat dan cerdas.Suasana para pelajar menikmati makan bergizi gratis pada Senin (20/1/2025).SUARANUSANTARA/SK
Nando, siswa kelas 5 SDN 29 Pontianak, mengungkapkan kegembiraannya. “Enak, yang paling enak itu ayam teriyaki,” ujarnya saat menyantap makan siang di ruang kelas. Hal serupa disampaikan Namira, siswa kelas 8B SMPN 09 Pontianak. “Ayamnya enak banget, dan sayur capcaynya juga,” katanya penuh semangat.
Untuk mendukung program ini, para pelajar diminta membawa perlengkapan makan seperti sendok, garpu, dan botol minum dari rumah. Beberapa siswa bahkan membawa susu coklat sebagai pelengkap makan siang mereka.
Kepala SDN 29 Pontianak, Sri Suwarni, S.Pd, menyatakan rasa syukurnya atas keberadaan program ini. Menurutnya, MBG sangat membantu orang tua yang tidak sempat menyiapkan bekal anak.
“Saya sangat mengapresiasi program ini, terutama untuk pemenuhan gizi anak. Dengan adanya makan siang bergizi, pola makan anak jadi teratur,” jelas Sri Suwarni.
Ia juga berharap program ini dapat terus berlanjut dalam jangka panjang. “Mudah-mudahan ini terus berkelanjutan, dari awal hingga lima tahun ke depan. Alhamdulillah, kami sangat mendukung,” tambahnya.
Program MBG menghadirkan menu yang berbeda setiap hari, disiapkan oleh mitra catering yang bertanggung jawab penuh atas kualitas makanan. Dengan menu yang lezat dan bergizi, program ini diharapkan dapat meningkatkan konsentrasi belajar siswa di sekolah.
Antusiasme siswa dan dukungan pihak sekolah menunjukkan besarnya dampak positif program ini. MBG diharapkan menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus kesehatan generasi muda.
Dengan sinergi antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat, Pontianak siap mencetak generasi emas yang sehat, cerdas, dan siap bersaing menuju Indonesia 2045.[SK]