Tingginya Air Pasang Rendam Kota, Pemkot Pontianak Gelar Gotong Royong Bersihkan Parit

Sebarkan:

Pj Wali Kota Pontianak Edi Suryanto membersihkan parit di Jalan Pemda Pontianak Timur./Suara Kalbar

Pontianak, Kalbar (Suara Nusantara) - Tingginya air pasang yang melanda Kota Pontianak beberapa waktu lalu menyebabkan sejumlah kawasan tergenang air. Situasi ini diperparah oleh pendangkalan parit dan saluran drainase, yang menjadi perhatian utama Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak.

Sebagai langkah penanggulangan, Pemkot Pontianak bersama warga setempat menggelar kegiatan gotong royong membersihkan parit di Jalan Pemda, Kelurahan Parit Mayor, Kecamatan Pontianak Timur, Minggu (22/12/2024) pagi.

Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto, menegaskan pentingnya upaya bersama dalam mengatasi masalah genangan air. Menurutnya, selain faktor air pasang yang tinggi, penyumbatan saluran akibat sampah dan tumbuhan liar menjadi penyebab utama yang harus segera diatasi.

“Nah, gimana caranya bisa dimaksimalkan fungsinya, bisa dimaksimalkan manfaatnya untuk mengurangi adanya genangan yang cukup tinggi yang terjadi sekarang ini, salah satunya kita melaksanakan kegiatan gotong royong bersih-bersih parit ini,” ujar Edi.

Edi mengajak seluruh masyarakat Pontianak untuk secara berkala membersihkan parit di lingkungan masing-masing. Ia mengusulkan kegiatan gotong royong dilakukan minimal tiga bulan sekali guna memastikan parit tetap bersih dan mampu menampung air dengan maksimal.

“Paling tidak warga bergotong royong membersihkan parit secara periodik dalam waktu tiga bulan sekali, sehingga daya tampungnya semakin besar. Jadi kalau ada luapan genangan air atau pasang itu bisa berkurang,” katanya.

Selain itu, kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan juga menjadi fokus utama. Meski aturan larangan membuang sampah sembarangan sudah ada, masih ditemukan warga yang melanggar. Oleh karena itu, ia meminta peran aktif RT, RW, dan lurah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan.

“Makanya mau segala upaya, upaya pencegahan, upaya larangan terkait dengan pelanggaran, nah itu kita laksanakan, kita jalankan semuanyalah supaya benar-benar genangan yang selama ini menjadi kendala sudah tidak atau paling tidak berkurang,” tambahnya.

Kegiatan gotong royong ini diharapkan menjadi langkah awal dalam mengembalikan fungsi optimal parit dan saluran drainase di Pontianak. Dengan sinergi antara pemerintah dan masyarakat, permasalahan genangan air akibat tingginya pasang dapat diatasi secara berkelanjutan.

Warga Pontianak menyambut baik inisiatif ini dan berharap program serupa dapat rutin dilaksanakan untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan bebas dari genangan air.[SK]

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini