Pangdam XII/Tanjungpura Serahkan Barang Bukti 6,2 Kg Sabu ke BNN Kalbar

Sebarkan:

Pangdam XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Iwan Setiawan, menyerahkan barang bukti narkoba kepada Kepala Bidang Pemberantasan BNN Provinsi Kalimantan Barat, Kombes Pol Murjatmo Edi, di Aula Sudirman, Makodam XII/Tpr, Sabtu (21/12/2024)./Suara Kalbar

Kubu Raya, Kalbar (Suara Nusantara) – Pangdam XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Iwan Setiawan, menyerahkan barang bukti narkotika berupa sabu-sabu seberat 6,2 kilogram dan 700 butir pil Happy Five kepada Kepala Bidang Pemberantasan BNN Provinsi Kalimantan Barat, Kombes Pol Murjatmo Edi. Penyerahan tersebut berlangsung di Aula Sudirman, Makodam XII/Tpr, Sabtu (22/12/2024).

“Barang bukti ini merupakan hasil penggagalan penyelundupan yang dilakukan oleh Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonzipur 5/ABW di wilayah perbatasan. Total yang disita adalah sabu seberat 6.206,4 gram dan 700 butir pil Happy Five (70 strip),” ungkap Mayjen TNI Iwan Setiawan.

Barang bukti tersebut diamankan dalam dua operasi terpisah yang dilakukan oleh personel Pos Pamtas Sungai Beruang, Satgas Yonzipur 5/ABW.

Pada operasi pertama yang berlangsung pada Minggu (15/9) di Dusun Sungai Beruang, ditemukan sabu seberat 2.042,5 gram dan 700 butir pil Happy Five. Operasi kedua, yang dilakukan pada Kamis (19/12) di Desa Sungai Tekam, Kecamatan Sekayam, berhasil mengamankan sabu seberat 4.163,9 gram.

“Keberhasilan ini menjadi bukti nyata dedikasi prajurit TNI dalam menjaga perbatasan negara dan memerangi peredaran narkoba. Ini bukan hanya pencapaian satuan kami, tetapi juga tanggung jawab besar dalam menjaga masa depan generasi muda dari ancaman narkoba,” tambah Iwan.

Sebagai bentuk penghargaan atas keberhasilan tersebut, Mayjen TNI Iwan Setiawan memberikan penghargaan kepada personel yang bertugas. Apresiasi juga disampaikan atas nama Kepala Staf Angkatan Darat, Panglima TNI, dan Menteri Pertahanan.

“Para prajurit yang bertugas telah menunjukkan keberanian dan dedikasi tinggi dalam melaksanakan tugas mereka. Ini adalah kebanggaan bagi kami semua,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Pangdam mengimbau seluruh masyarakat untuk tetap waspada terhadap ancaman narkoba dan bersinergi dalam memeranginya.

“Saya mengajak seluruh elemen bangsa untuk bergotong royong melawan peredaran narkoba. Dengan kerja sama yang baik antara masyarakat, TNI, Polri, dan BNN, kita bisa menciptakan lingkungan yang bebas dari narkoba,” tegasnya.

Barang bukti tersebut selanjutnya akan dimusnahkan setelah ditunjukkan kepada masyarakat dan media sebagai bentuk transparansi.

Langkah ini menjadi bagian dari upaya serius yang dilakukan TNI dan aparat terkait dalam memberantas narkoba di wilayah Kalimantan Barat, khususnya di kawasan perbatasan RI-Malaysia. Keberhasilan ini diharapkan dapat memberikan efek jera kepada pelaku penyelundupan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya narkoba.

Dengan kolaborasi yang terus terjalin antara berbagai pihak, Kalimantan Barat diharapkan dapat menjadi wilayah yang lebih aman dan bebas dari ancaman narkoba.[SK]

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini