Kubu Raya (Suara Nusantara) – Banjir yang melanda sejumlah desa di Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, mulai berangsur surut. Aktivitas warga yang sebelumnya terganggu kini mulai kembali normal seiring dengan penurunan ketinggian air.Salah satu warga terdampak banjir yang menerima bantuan beras dari pemerintah.SUARANUSANTARA/SK
Untuk membantu meringankan beban para korban banjir, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menerima bantuan 28,4 ton beras dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. Bantuan ini disalurkan khusus untuk masyarakat yang terdampak musibah banjir di Kecamatan Sungai Ambawang.
Pj Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman, menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan untuk masyarakat yang terdampak.
“Kecamatan Sungai Ambawang ini merupakan jalan trans Kalimantan, jalur utama antar kabupaten hingga lintas negara. Kami berharap ada solusi rekayasa agar penggenangan air dapat diminimalisir, khususnya banjir yang mengganggu transportasi dan lalu lintas,” kata Syarif Kamaruzaman.
Kamaruzaman juga mengungkapkan dampak besar yang dialami akibat banjir, terutama pada arus barang dan orang, yang dirasakan lebih parah menjelang momen perayaan Natal dan Tahun Baru.
Selain bantuan beras, Syarif Kamaruzaman menambahkan bahwa pemerintah terus berupaya mencari solusi jangka panjang untuk mengatasi banjir di Sungai Ambawang. Ia berharap rekayasa dan mitigasi bisa diterapkan untuk mengurangi potensi banjir yang mengganggu akses transportasi.
“Diharapkan solusi ini bisa memberikan kenyamanan bagi masyarakat dalam beraktivitas sehari-hari, serta menjaga kelancaran transportasi baik barang maupun orang,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Syarif Kamaruzaman juga mengucapkan selamat Natal dan Tahun Baru kepada masyarakat Kubu Raya, khususnya warga Kristiani, dengan harapan semoga hikmah Natal membawa kesehatan, keberkahan, dan kedamaian bagi seluruh masyarakat.[SK]