Pj Sekda Kalbar Apresiasi Rilis Statistik BPS tentang Luas Panen dan Produksi Padi 2024

Sebarkan:

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Mohammad Bari./Suara Kalbar

Pontianak, Kalbar (Suara Nusantara) - Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Mohammad Bari, menyampaikan apresiasinya terhadap langkah Badan Pusat Statistik (BPS) Kalbar yang merilis Berita Resmi Statistik (BRS) tentang Luas Panen dan Produksi Padi Provinsi Kalbar Tahun 2024. Acara ini berlangsung di Aula Kantor BPS Kalbar, Selasa (15/10/2024).

Dalam sambutannya, Bari menegaskan pentingnya keterbukaan informasi pemerintahan, termasuk terkait capaian-capaian sektor pertanian yang menjadi salah satu fokus utama pembangunan di Kalbar.

“Kami sangat mengapresiasi inisiatif BPS ini sebagai bentuk transparansi data yang penting bagi pemerintah dan masyarakat. Semoga hasil dari rilis statistik ini dapat memberikan dampak positif bagi semua pihak, terutama dalam mendukung percepatan pembangunan di Kalbar,” ujarnya.

Bari juga menekankan komitmen Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dalam memperkuat sektor pertanian, yang dipandang sebagai salah satu pilar utama untuk mewujudkan kedaulatan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani.

“Pemerintah Kalbar sangat serius dalam mendukung sektor pertanian. Kami akan terus berupaya meningkatkan produksi dan produktivitas padi, menjaga lahan yang produktif, dan memperluas lahan panen,” tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala BPS Kalbar, Muh Saichudin, memaparkan hasil rilis statistik terkait luas panen dan produksi padi di Kalbar tahun 2024. Menurutnya, luas panen padi di Kalbar pada tahun 2024 diperkirakan mencapai 255,11 ribu hektare, dengan produksi mencapai 799,99 ribu ton.

“Luas panen padi meningkat sebanyak 31,04 ribu hektare atau 13,85% dibandingkan tahun 2023 yang sebesar 224,068 ribu hektare. Sementara itu, produksi padi naik sebanyak 99,07 ribu ton dibandingkan tahun lalu yang mencapai 700,290 ribu ton,” jelas Saichudin.

Kenaikan signifikan ini menjadi sinyal positif bagi sektor pertanian di Kalimantan Barat. Pemerintah Provinsi, lanjut Bari, berkomitmen untuk terus mempertahankan tren positif ini melalui program-program yang mendukung kesejahteraan petani dan peningkatan produktivitas lahan.

Bari menutup sambutannya dengan menekankan bahwa konsistensi dalam menjaga produktivitas lahan dan peningkatan produksi adalah kunci keberhasilan pembangunan di sektor pertanian.

“Mari kita bersama-sama menjaga momentum positif ini. Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah, petani, dan masyarakat, kita optimis dapat meningkatkan produksi padi di tahun-tahun mendatang,” ujarnya. [SK]

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini