Wakil Ketua Umat Gereja Katolik Stasi Santa Maria Anik, Mega Selfia, menyampaikan bahwa perarakan ini bukan hanya sebuah tradisi, tetapi juga perayaan iman yang mendalam untuk meneladani Bunda Maria sebagai Ratu Rosario. “Kami sangat terharu sekaligus bahagia dengan adanya Perarakan Patung Arca Bunda Maria di Stasi kami ini. Dengan adanya acara ini, saya berharap semua umat bersemangat dalam meningkatkan iman dan kepercayaan terhadap Bunda Maria, pembawa sukacita dalam hidup kita,” ujar Mega Selfia, Sabtu (25/10/2024).
Perarakan untuk Perkuat Iman dan Dukung Pembangunan Gereja Baru
Mega Selfia mengungkapkan bahwa perarakan ini juga bertujuan untuk menggalang dana pembangunan gereja baru Stasi Santa Maria Anik yang saat ini masih dalam tahap pengerjaan. “Kegiatan ini sekaligus sebagai penggalangan dana untuk gereja kami yang baru. Kami sangat mengapresiasi kinerja mulia Pastor Paroki Santo Agustinus dan Mattias Darit, Pastor Hengky Elfis Punamon, yang turut mendukung acara ini,” tambah Mega.
Penutupan Bulan Rosario ini menjadi momentum istimewa bagi umat di Stasi Santa Maria Anik, karena lokasi perarakan dipilih berbeda dari pusat paroki di Darit. Antusiasme warga untuk ikut serta dan berpartisipasi dalam kegiatan ini sangat besar, menandakan kesatuan dan semangat iman umat Katolik di wilayah tersebut.
Umat Katolik di Menyuke dan sekitarnya diundang untuk mengikuti perarakan ini, merayakan bulan yang dipersembahkan khusus untuk Bunda Maria, serta bersatu dalam upaya membangun gereja yang menjadi simbol iman dan kebersamaan umat di Paroki Darit.[SK]