Universitas PGRI Pontianak Gelar Sosialisasi Bahaya dan Dampak Judol Bagi Mahasiswa

Puluhan mahasiswa mengikuti sosialisasi bahaya dan dampak negatif judi online di Aula Universitas PGRI Pontianak, Rabu (25/9/2024). /Suara Kalbar

Pontianak, Kalbar (Suara Nusantara) - Universitas PGRI Pontianak menggelar seminar sosialisasi tentang bahaya dan dampak negatif judi online (judol) yang diikuti puluhan mahasiswa dari berbagai jurusan di Aula Universitas PGRI Pontianak, Rabu (25/9/2024).

Kepala Biro Akademik Universitas PGRI Pontianak Basuki Wibowo menekankan pentingnya langkah preventif terhadap judi online yang semakin marak di kalangan generasi muda.

“Kami berkomitmen untuk menyelamatkan generasi muda dari ancaman judi online. Hari ini kami berupaya membangun kesadaran mahasiswa dan masyarakat tentang bahaya dan pengaruh negatif dari judi online,” ujarnya.

Selain itu, melalui kegiatan ini diharap dapat terbentuk suatu kampanye dan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahayanya dampak judi online.

“Kami berusaha menggandeng pemangku kepentingan untuk bangun komitmen bersama untuk kampanyekan dan sosialisasi kepada masyarakat betapa bahanya judi online dan pengaruh negatif akibat adanya judi online,” jelasnya.

Plt Kasi Persandian dan Keamanan Informasi Diskominfo Kalbar, Mochammad Ferri Sutriana, juga menggaris bawahi bahaya judi online dari segi sosial dan pekerjaan.

“Judi online tidak hanya merusak diri sendiri tetapi juga lingkungan sekitar, termasuk keluarga dan rekan kerja. Kami mengajak masyarakat untuk melaporkan segala bentuk aktivitas judi online melalui kanal aduan di Kominfo,” jelasnya.

Sementara itu, Kanit II Subdit V Cyber Polda Kalbar AKP Sami Waskitha memberikan saran kepada para mahasiswa.

“Jangan sekali-kali terlibat dalam judi online. Ini tidak hanya merusak diri sendiri, tetapi juga keluarga. Mahasiswa harus melihat dampak jangka panjang dari tindakan ini,” tegasnya.

Seminar ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya mahasiswa, akan bahaya judi online dan pentingnya melawan aktivitas ilegal ini.

Di akhir kegiatan, juga dibacakan deklarasi bersama oleh para tamu undangan yang hadir. Adapun isi dari deklarasi tersebut yaitu komitmen untuk terhindar dari Judi online terutama di lingkungan kampus. [SK]