Sekadau, Kalbar (Suara Nusantara) - Sekretaris Daerah (Sekda) Sekadau, Mohammad Isa, membuka acara sosialisasi mengenai netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang digelar di ruang serba guna lantai II Kantor Bupati Sekadau pada Selasa (27/8/2024).Sosialisasi netralitas ASN Pemkab Sekadau dalam Pilkada 2024. SUARANUSANTARA.CO/ID/ist
Sekda Mohammad Isa menekankan betapa pentingnya menjaga netralitas ASN di setiap tahapan Pilkada.
“Pilkada dilaksanakan setiap lima tahun sekali. Kita semua sudah memahami aturan-aturannya, namun karena frekuensi pelaksanaannya yang tinggi, penting bagi kita untuk selalu mengingatkan diri agar tetap netral,” ujarnya.
Sekda mengingatkan bahwa ketidaknetralan ASN bisa menimbulkan dampak serius, terutama dalam konteks Pilkada yang melibatkan berbagai calon dan intensitas penggunaan media sosial.
“Kita harus menyadari bahwa tindakan kita dapat dipengaruhi oleh media sosial, meskipun tampaknya tidak serius. Dampak dari ketidaknetralan bisa sangat berbahaya dan berpotensi merugikan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Sekda juga menekankan pentingnya koordinasi dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk melaporkan hasil putusan terkait netralitas ASN.
“Pilkada adalah hal serius, jangan sekali-kali dianggap main-main atau sebagai bahan gurauan. Konsekuensinya akan berdampak pada diri kita sendiri, terutama bagi para pejabat. Saya minta agar setiap pejabat mengingatkan bawahannya untuk tetap netral,” tegasnya. [baim/r]